Saturday, March 16, 2013

Galakkan Konservasi lewat Mantan Atlet

Galakkan Konservasi lewat Mantan Atlet

http://goriau.com/assets/imgbank/26022013/147e55dc78549ea21c7a81hyg-991.jpg

Gudang Burung - Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan mengkampanyekan konservasi satwa pada anggota Indonesia Olympians Assiociation (IOA).


Zulkifli mengajak para anggota IOA yang berisikan mantan-mantan atlet Olimpiade Indonesia seperti Yayuk Basuki, Luluk Hadiyanto, Silvana Hoesin, Hadi Wiharja, Kresna Bayu dan sederet atlet lainnya mengunjungi Suaka Margasatwa Pulau Rambut dan Pulau Untung Jawa, Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu, Sabtu (9/3).
Suaka Margasatwa Pulau Rambut merupakan kawasan suaka alam dengan ciri khas sebagai habitat mangrove dan habitat burung khususnya jenis-jenis burung merandai dan beberapa burung migran seperti burung bluwok.

Secara administratif Pulau Rambut masuk ke Kelurahan Untung Jawa, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kotamadya Kepulauan Seribu dan secara geografis terletak pada 106,5 o 41’ 30” BT dan 5,5 o 58’ 30” LS.

"Pulau rambut merupakan ekosistem yang memiliki ciri khas, dan digemari oleh seluruh burung-burung laut maupun burung darat untuk berdiam di pulau rambut. Musuh utama pulau rambut saat ini adalah sampah kiriman dari Jakarta yang berdampak buruk dapat membunuh tanaman mangrove di kawasan suakamarga pulau rambut yang merupakan habitat bagi burung-burung tersebut," ujar Zulkifli memaparkan kondisi Pulau Rambut di sela-sela kunjungan.

Karena itu, lanjut Zulkifli pihaknya amat berharap para anggota IOA yang menjadi idola kaum muda Indonesia, untuk dapat berperan serta terhadap kepedulian lingkungan seperti menjadi duta lingkungan maupun menjadi duta konservasi. 

"Semakin kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan tercapai, semakin banyak yang bisa kita konservasi dan tinggalkan untuk anak cucu di masa mendatang, karena itu dukungan semua pihak terutama publik figur amat diperlukan karena kampanye yang dilakukan akan bisa lebih efektif," ujar Zulkifli.

Selain menggalang dukungan anggota IOA, dalam kesempatan yang sama Zulkifli terjun langsung ikut menanam Mangrove di Pulau Untung Jawa bersama Bupati Administratif Kepulauan Seribu, Ahmad Lutfi.

Zulkifli turut menjelaskan pentingnya fungsi tanaman mangrove baik sebagai penahan angin kencang, pencegah abrasi maupun menahan tsunami kepada para anggita IOA.

Tak hanya terlibat dalam aksi penanaman Mangrove, Zulkifli juga memberikan Bantuan Langsung Masyarakat Pengembangan Perhutanan Masyarakat Pedesaan

Berbasis Konservasi (BLM PPMPBK) kepada kelompok Lembaga Desa Konservasi (LDK) dan dan Karang Taruna Kelurahan Pulau Untung Jawa.

Saat ini Pulau Untung Jawa sudah menjadi daerah tujuan wisata, dapat kita lihat banyaknya tempat-tempat peristirahatan di pantai, adanya sarana atraksi laut seperti banana boat, warung-warung makan serta sentra penjualan souvenir khas pulau untung jawa.

Zulkifli berharap meningkatnya kegiatan pariwisata tersebut dapat turut menandai peningatan perekonomian di pulau untung jawa hendaknya. "Tapi dengan catatan peningkatan kualitas lingkungannya juga tetap harus diperhatikan," ujar Zulkifli.

Demi mewujudkan keseimbangan antara peningkatan ekonomi sekaligus kualitas lingkungan tersebut, Zulkifli menegaskan pentingnya dukungan pemerintah daerah. "Pemerintah Daerah tentu saja punya andil besar. untuk bisa meningkatkan sumber daya manusia pengelola-pengelola kawasan wisata bagaimana mengelola kawasan wisata yang baik.

Sehingga pariwisata di pulau untung jawa dapat berkembang dengan baik dan dan hutan mangrove yang ada tetap terjaga," tukas Zulkifli.-metrotvnews