MURAI Batu Medan, mendengar namanya saja sudah tertanam dalam benak kita seekor murai batu yang mewah, berekor panjang melengkung, gagah, suara yang bervariasi dan bermental baja, apakah benar demikian?...........tentu jawabannya bervariatif.
Secara gampang murai batu dilihat dari ekornya yang panjang sudah dikategorikan murai batu medan, padahal Malaysia, Thailand banyak sekali mengoleksi murai berekor panjang, bahkan di tempat kita sendiri, Aceh, Lahat, Padang banyak ditemukan murai batu berekor panjang, namun begitu kita konsumsi namanya berubah menjadi murai batu medan atau bahkan murai batu medan super...LUAR BIASA...!!!
Di daerah tertentu atau di kalangan masyarakat tertentu lebih mengutamakan panjangnya ekor dari burung murai batu, namun seiring berjalannya waktu dan semakin maraknya lomba lomba di daerah baik tingkat latber, latpres, regional, nasional dan berbagai event event lomba berkicau lainnya yang semakin menjamur di kalangan penghobi, panjang ekor bukan menjadi prioritas utama lagi, banyak bermunculan juara juara baru di setiap event yang diraih oleh Murai Batu berekor pendek/sedang.
Untuk kepentingan lomba, ekor bukan lagi menjadi prioritas utama, namun yang lebih di unggulkan adalah dari segi MATERI SUARA/ ISIAN, VOLUME, GAYA dan DURASI GACOR dari murai batu itu sendiri, namun memang lebih indah dan lebih bagus lagi jika seekor murai batu memiliki materi isian yang bagus, volume keras dan bersih serta gaya yang sedap dipandang dan memiliki ekor yang panjang tetapi hal ini tentu saja 1:30 bisa kita jumpai
Kembaali lagi kepada istilah Murai Batu Medan, dijamannya betul murai batu medan mendominasi namun semakin berubah dan bergesernya habitat burung murai batu menjadi habitat manusia yang semakin banyak tentu saja menggeser keberadaan murai batu medan itu sendiri.
Oleh sebab itulah mengkategorikan murai batu berdasarkan daerah asal sangatlah sulit kita prediksi, apalagi jika burung tersebut kita dapatkan dari pasar burung.
Sebaiknya dalam pemilihan murai batu, jangan terlalu teriming iming dengan istilah sebutan yang kita sendiri tidak tau pasti kejelasannya, langkah terbaik ada pada diri kita sendiri, jika seekor murai batu yang kita pilih, tampilan bentuk tubuh, gaya, suaranya cocok dan sesuai dengan kriteria yang kita inginkan maka layak kita beli dan kita pelihara sebagai hewan kesayangan.***
Secara gampang murai batu dilihat dari ekornya yang panjang sudah dikategorikan murai batu medan, padahal Malaysia, Thailand banyak sekali mengoleksi murai berekor panjang, bahkan di tempat kita sendiri, Aceh, Lahat, Padang banyak ditemukan murai batu berekor panjang, namun begitu kita konsumsi namanya berubah menjadi murai batu medan atau bahkan murai batu medan super...LUAR BIASA...!!!
Di daerah tertentu atau di kalangan masyarakat tertentu lebih mengutamakan panjangnya ekor dari burung murai batu, namun seiring berjalannya waktu dan semakin maraknya lomba lomba di daerah baik tingkat latber, latpres, regional, nasional dan berbagai event event lomba berkicau lainnya yang semakin menjamur di kalangan penghobi, panjang ekor bukan menjadi prioritas utama lagi, banyak bermunculan juara juara baru di setiap event yang diraih oleh Murai Batu berekor pendek/sedang.
Untuk kepentingan lomba, ekor bukan lagi menjadi prioritas utama, namun yang lebih di unggulkan adalah dari segi MATERI SUARA/ ISIAN, VOLUME, GAYA dan DURASI GACOR dari murai batu itu sendiri, namun memang lebih indah dan lebih bagus lagi jika seekor murai batu memiliki materi isian yang bagus, volume keras dan bersih serta gaya yang sedap dipandang dan memiliki ekor yang panjang tetapi hal ini tentu saja 1:30 bisa kita jumpai
Kembaali lagi kepada istilah Murai Batu Medan, dijamannya betul murai batu medan mendominasi namun semakin berubah dan bergesernya habitat burung murai batu menjadi habitat manusia yang semakin banyak tentu saja menggeser keberadaan murai batu medan itu sendiri.
Oleh sebab itulah mengkategorikan murai batu berdasarkan daerah asal sangatlah sulit kita prediksi, apalagi jika burung tersebut kita dapatkan dari pasar burung.
Sebaiknya dalam pemilihan murai batu, jangan terlalu teriming iming dengan istilah sebutan yang kita sendiri tidak tau pasti kejelasannya, langkah terbaik ada pada diri kita sendiri, jika seekor murai batu yang kita pilih, tampilan bentuk tubuh, gaya, suaranya cocok dan sesuai dengan kriteria yang kita inginkan maka layak kita beli dan kita pelihara sebagai hewan kesayangan.***
SALAM
(Andri Asmari)
(Andri Asmari)